Lompat ke konten
Home » 7 Cara Merawat HP Agar Awet dan Tidak Lemot

7 Cara Merawat HP Agar Awet dan Tidak Lemot

Bagi sebagian besar orang, membeli sebuah HP, khususnya smartphone, tidaklah semudah membeli kacang goreng. Mereka harus merelakan separuh hingga seluruh gaji atau pendapatannya untuk sebuah ponsel pintar itu. Dan tantangannya tidak sebatas membeli saja, tetapi juga tentang cara merawat HP agar awet.

Di samping awet, HP yang performanya lancar dan tidak lemot juga menjadi sesuatu yang diidam-idamkan oleh banyak orang. Ini bukan soal apakah HP itu high-end atau flagship, atau hanya sebatas HP entry level. Namun, tentang bagaimana kita menggunakannya.

Kabar baiknya, saya sudah menyiapkan beberapa tips penting yang layak Anda baca.

Cara Merawat HP Agar Awet

Faktanya, sebuah HP tentu akan mengalami penurunan performa ketika Anda menggunakannya dari hari ke hari. Baik itu layarnya atau baterai HP rusak dan sebagainya. Namun beberapa cara di bawah ini agaknya bisa membantu kita untuk membuat HP mampu tetap bekerja dengan baik.

Berikan case dan pelindung layar

Mari kita mulai dari hal yang berbau fisik. Anda bisa memberikan pengaman pada HP kesayangan Anda, berupa case serta pelindung layar.

Sebagian besar HP menggunakan material plastik pada bodinya. Material ini rentan retak dan tergores jika tidak ada perlindungan esktra. Sebuah case dapat mengurangi resiko kerusakan saat HP terjatuh dengan tidak sengaja atau sebab lainnya.

Anda juga bisa membeli sebuah pelindung layar atau screen protector. Pun layar Anda memiliki corning gorilla glass, tidak ada salahnya menambahkan pelindung ekstra.

tips merawat hp agar tahan lama

HP tanpa pelindung bisa rusak karena jatuh

Hindari overheating

Agaknya semua kita pernah merasakan bahwa HP menjadi panas karena kondisi tertentu. Bagaimanapun, saat HP kita gunakan, mesin dan baterainya akan memanas. Namun yang menjadi masalah adalah ketika panasnya berlebih atau overheating.

Overheating terjadi ketika panas HP atau baterai lebih tinggi dari 35 derajat Celcius. Penyebabnya bisa jadi karena banyak aplikasi yang berjalan atau Anda menggunakannya saat dicas.

Ketika baterai HP mendapatkan panas yang berlebih, ia akan cepat menjadi rusak. Tidak hanya itu, performa HP Anda juga bisa menjadi turun alias HP menjadi lemot.

Jaga HP dari cairan

Beberapa kali, terutama di saat hujan, HP saya terkena oleh rintik-rintik air dan alhamdulillah tidak masalah. HP mungkin memang tidak apa-apa dengan air yang sedikit di permukaannya. Namun akan berbahaya jika air atau cairan lain masuk melalui celah-celahnya.

Ada cukup banyak celah terbuka di HP tersebut. Sebut saja port charger, speaker, mic, hingga audio jack. Jika cairan masuk lewat sana, itu bisa memicu pengkaratan atau hal yang lebih parah yaitu konsleting pada sirkuitnya. Oleh karena itu, jaga betul HP dari cairan agar tetap awet.

Cas HP dengan teratur

Tahukah Anda bahwa kegiatan mengecas yang sembarangan bisa merusak HP? Terutama jika HP menggunakan baterai berjenis Lithium Ion (Li-Ion).

Konon baterai tersebut mempunyai siklus pengecasan maksimal. Sederhananya, ada jumlah maksimal pengecasan yang dapat dilakukan sebelum baterai tersebut rusak.

Jika Anda mengecas tiap sebentar namun tidak pernah penuh, itu akan membuat baterai HP Anda menjadi lebih cepat rusak. Tanpa baterai, HP tidak akan bisa berfungsi sebagaimana mestinya.

penyebab baterai hp rusak

Rutin bersihkan memori

Cobalah untuk konsisten membersihkan memori HP seminggu sekali atau dalam jangka waktu lainnya. Memori HP bisa penuh dengan mudah karena banyaknya media yang terunduh. Itu belum termasuk berbagai aplikasi yang kita pasang namun tidak terlalu digunakan.

“Tapi bagaimana jika memori dipenuhi berkas penting?”

Pertanyaan yang bagus. Jika memang Anda kesulitan untuk memilih berkas yang akan dihapus, cobalah mencari kartu memori HP yang bagus sebagai media penyimpanan tambahan. Setelahnya, Anda bisa memindahkan berkas dari penyimpanan internal ke kartu memori.

Hindari penggunaan saat dicas

Saya pribadi merasakan bahwa HP adalah hal yang sangat penting dalam pekerjaan. Tidak jarang saya menggunakan HP saat dicas, tapi setelah itu saya kepikiran untuk meletakkannya.

Bagaimanapun, kegiatan menggunakan HP saat cas tersambung adalah hal yang tidak baik. Hal itu dapat memicu pemanasan pada baterai sehingga usia pakai HP kita bisa menjadi lebih singkat.

Bahkan bukan tidak mungkin jika HP bisa meledak karena sangat panas. Itu adalah sesuatu yang sangat buruk untuk terjadi, bukan?

Bersihkan HP secara berkala

Terakhir tapi tidak kalah penting, membersihkan HP secara berkala juga bagian dari cara merawat HP agar awet. Walaupun tidak banyak hal yang bisa kita lakukan pada HP dengan baterai tanam. Yah, kita hanya bisa membersihkan bagian luarnya karena casing belakang tidak bisa kita buka.

Kegiatan bersih-bersih HP tidak hanya soal membersihkan memori atau sistemnya tadi, tetapi juga membersihkan layar serta bodi dari minyak, kotoran, debu, dan sebagainya.

Pembersihan HP secara berkala akan membuat HP tetap kinclong dan nyaman kita pandang. Toh memang hampir semua kita menatap HP dalam waktu yang lama. Eh.

Penutup

Bagaimana? Semua cara merawat HP agar tetap awet dan tidak lemot di atas bukan hal yang sulit untuk dilakukan, bukan?

Tidak dapat kita pungkiri bahwa awet atau tidaknya sebuah HP tergantung dari cara pemakaian kita. Jika kita menjaga smartphone atau HP basic dengan baik, tentu ia akan bisa bertahan lama. Apalagi sekarang ini rata-rata orang menggunakan smartphone yang memang rentan rusak karena tidak sekuat HP lama.

Masih terkait dengan itu, agar Anda bisa mendapatkan HP yang awet, semua bisa dimulai dengan membeli produk dari merk HP terbaik dan awet. Akhir kata, yuk rawat HP kita masing-masing dengan sebaik mungkin.

Bagikan yuk:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *