Sebagian besar orang agaknya sepakat bahwa laptop adalah perangkat yang sangat penting untuk kerja, sekolah, atau kuliah. Itulah sebabnya mengapa banyak orang yang mencari laptop. Namun sayangnya, kita tidak bisa sembarangan agar mendapatkan laptop yang bagus dan sesuai. Kita perlu tahu cara memilih laptop sesuai kebutuhan agar tidak salah-salah pilih.
Kesalahan dalam memilih laptop tidak bisa kita anggap sepele lho. Itu bisa saja membuat pekerjaan Anda terbengkalai. Kemungkinan lainnya adalah bisa jadi Anda harus membeli laptop lainnya agar pekerjaan itu tetap bisa Anda jalankan.
Nah, dari pada kemungkinan-kemungkinan itu jadi kenyataan, ada baiknya untuk mencegahnya dengan cermat memilih laptop, bukan? Di bawah ajopiaman sudah menuliskan tentang ini, yuk simak lebih lanjut.
Cara Memilih Laptop Sesuai Kebutuhan
Ada banyak hal yang membedakan kebutuhan masing-masing orang. Pertama, bisa dari jenis pekerjaan yang ia lakoni. Kedua, bisa dari mobilitas mereka sehari-hari. Selain itu masih banyak faktor lainnya yang bisa mempengaruhi kebutuhan seseorang akan laptop.
Namun secara umum, beberapa cara di bawah ini layak untuk kita lakukan dalam rangka memilih laptop yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan kita.
Pahami kebutuhan terlebih dahulu
Bagaimanapun, hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah memahami kebutuhan Anda terlebih dahulu. Apakah butuhnya untuk bekerja, sekolah, kuliah, atau hal lain. Bahkan jika untuk bekerja, jenis dan beban pekerjaan tentu juga perlu diperhatikan.
Sebagai contoh, jika Anda adalah pekerja yang biasa berkutat dengan berkas-berkas berupa tabel-tabel Microsoft Excel atau Google Sheet. Memilih laptop kecil dengan RAM yang cukup agaknya cukup.
Bahkan jika Anda biasa menggunakan perangkat office suit dari Google, pakai Chromebook juga bisa. Namun berbeda jika Anda bekerja dengan aplikasi berat.
Semakin berat pekerjaan Anda, maka spesifikasi laptop yang akan dipilih juga harus semakin tinggi. Di samping itu, mobilitas juga perlu diperhatikan. Jika pekerjaan Anda berat namun harus sering berpindah-pindah lokasi, tentu Anda butuh laptop yang ringan namun tetap mumpuni, bukan?
Tetapkan budget atau anggaran
Sebaiknya jangan melangkah lebih jauh sebelum Anda menetapkan budget atau anggaran. Selain berfungsi sebagai filter, budget juga erat kaitannya dengan keberlangsungan hidup.
Rasanya kita tega sekali dengan diri sendiri jika nekat membeli laptop mahal yang menghabiskan uang gaji atau tabungan. Apalagi jika untuk membelinya mengharuskan kita berhutang.
Oleh karena itu, tetapkanlah budget di awal lalu berteguh-teguhlah dengan budget tersebut. Yang perlu Anda lakukan setelahnya adalah memilih opsi terbaik di rentang anggaran yang ada.
Ketahui jenis-jenis laptop
Sebagai informasi, laptop juga punya banyak jenis lho. Yang kita sebut dengan “laptop” itu adalah laptop mainstream atau biasa juga disebut notebook. Notebook sendiri cocok untuk berbagai kebutuhan, tergantung spesifikasinya.
Di bawah notebook, ada netbook. Seperti namanya yang ada “net”, laptop satu ini lebih cocok untuk digunakan berselancar di internet saja. Selain itu, bisa juga untuk pekerjaan sederhana menggunakan perangkat office. Ukuran netbook umumnya lebih kecil, sehingga mudah dibawa-bawa.
Kemudian jika pekerjaan Anda berat, Anda bisa memilih desktop replacement–umumnya seperti laptop gaming–yang berat namun punya slot untuk upgrade serta kemampuannya tinggi. Dan jika Anda butuh laptop yang performanya tinggi tapi tetap ringan, ultrabook sepertinya bisa cocok dengan Anda.
Pilihlah laptop yang upgradable
Umumnya kebutuhan akan berkembang seiring perjalanan waktu. Hari ini laptop yang kita gunakan barangkali masih oke-oke saja, tapi besok-besok belum tentu. Hal ini saya rasakan sendiri.
Sekitar pertengahan 2020, saya membeli sebuah laptop, yaitu salah satu varian dari HP 14s. Laptop saya awalnya membawa RAM 4GB, itu masih cukup untuk kebutuhan awal. Tapi semakin hari, pekerjaan saya semakin kompleks dan laptop sering lelet.
Akhirnya, saya memikirkan cara mengatasi laptop lelet dan memutuskan untuk menambah atau upgrade RAM dengan produk salah satu merk RAM yang bagus. Alhamdulillah sekarang laptop saya lebih bisa diajak kompromi.
Maksud saya adalah membeli laptop yang bisa di upgrade akan membantu Anda menyesuaikan kemampuan laptop dengan peningkatan kebutuhan di masa yang akan datang. Jadi tidak perlu beli laptop baru, cukup beli tambahan perlengkapannya, entahkah itu RAM maupun SSD terbaik untuk laptop Anda.
Perhatikan ketahanan baterai
Ada baiknya untuk memperhatikan ketahanan baterai juga. Tidak seperti PC atau komputer, laptop hadir tentu untuk memudahkan orang bekerja di mana saja, meski tidak dapat menjangkau sumber listrik. Cuma kalau kapasitas batera laptop kecil, jadi tidak maksimal kan ya?
Baterai laptop standar yang saya sarankan adalah sekitar 40 Wh, namun jika laptop yang Anda cari adalah yang berkemampuan tinggi, tidak ada salahnya membeli yang kapasitas baterainya di atas itu.
Cek garansi dan layanan purna jual
Garansi dan layanan purna jual tidak bisa dipisahkan dalam pembahasan cara memilih laptop sesuai kebutuhan. Okelah Anda sudah dapat laptop sesuai dengan keinginan Anda, tapi bagaimana jika suatu saat laptop itu rusak?
Sebagai barang elektronik, laptop selalu punya kemungkinan rusak. Hanya saja, jika ada garansi, Anda tidak perlu mengeluarkan biaya perbaikan jika rusak di dalam masa garansi dan bukan kesalahan pengguna. Pun jika masa garansi sudah habis, layanan purna jual yang baik membuat Anda bisa dengan mudah menemukan tempat servis.
Kenali spesifikasi dan merk laptop
Terakhir, jangan lupakan soal spesifikasi. Perhatikanlah spesifikasi laptop itu dengan baik, mulai dari prosesor, RAM, baterai, dan sebagainya. Semakin tinggi kebutuhan, maka pilih juga laptop dengan spesifikasi yang lebih tinggi.
Untuk prosesor misalnya, kalau kebutuhannya ringan saja, tidak menggunakan aplikasi yang menguras memori dan prosesor, bisa pilih laptop dengan prosesor Intel Celeron saja. Namun jika pekerjaan Anda lebih kompleks, pilihlah laptop dengan prosesor yang lebih tinggi.
Sedangkan untuk RAM, saat ini standarnya 4GB. Untuk spesifikasi lain agaknya tidak bisa saya detailkan, namun jika Anda butuh saran, jangan sungkan untuk menanyakannya di kolom komentar. Kemudian satu lagi, belilah atau pilihlah laptop dari merk laptop yang bagus karena umumnya produk mereka bagus-bagus juga.
Penutup
Sadar atau tidak, cukup banyak orang di luar sana yang membeli laptop yang tidak sesuai. Bisa jadi laptop tidak mampu menangani kebutuhan pekerjaannya sehingga laptop sering lelet dan membuat produktivitas menurun.
Di sisi yang lain, ada juga orang yang membeli laptop mahal seperti Apple MacBook namun tidak bisa memaksimalkan potensinya karena cuma dipakai buat mengetik.
Pada akhirnya, memilih laptop yang tepat itu penting lantaran tidak hanya bisa menghemat pengeluaran Anda tetapi juga meningkatkan produktivitas kerja. Oleh karena itu, ajopiaman berharap pembaca dapat menerapkan cara memilih laptop yang sesuai dengan kebutuhan di atas.
Jika Anda adalah mahasiswa, saya juga pernah menulis artikel tentang cara memilih laptop untuk mahasiswa. Terima kasih sudah menyimak hingga sejauh ini, semoga Anda menemukan laptop terbaik untuk kebutuhan Anda.